11 Mar 2009

A Year's Journey

maret, 365 hari yang lalu
sebuah perjalanan hidup
dari udara yg aku hirup
mengalir dalam paru-paru berjamur

tuhan, beri aku lebih banyak sisa umur
tak perlu sampai uzur
untuk sebuah misi aku bertempur
ah, sampai aku menang...
sampai menang...

april,
musim berganti
awan yg membawa keteduhan menaungi
aku merasa damai..
terlindungi..
mimpi bukanlah tragedi
karena banyak harapan yang terangkai
dengar, aku kini bernyanyi

mei,
angin menghembusku
kembali, ke timur..
banyak kenangan terkubur
tak berusaha kugali
biar ia di sini, juga abadi
karena waktu tak berjalan mundur
tanganku melambai padanya...

juni,
aku pulang
segala hal terasa acak
mungkin belum saatnya datang
tak seharusnya pinggangku berkacak
kemana pun bertualang
ini tempatku bersinggah meski sejenak
untuk mengistirahatkan sayapku

aura sejuk menyapa
mataku terpejam sempurna
segalanya berjalan sebagaimana mestinya

juli,
angin berganti arah,
perubahan itu baik
matahari tetaplah cerah
meski awan mendung menilik
tak ada rantai membelenggu kakiku
bebas seperti elang...
aku berkelana lagi

agustus,
di luar jendela kamar
segalanya tampak menyala
ada perhelatan besar
aku bagian darinya
kombinasi dua warna dasar
mewarnai suasana pesta
di mataku, di mata mereka
semangat terpancar
kita semua hidup...
kita semua ada...

september,
ada nuansa rindu
tetesan airmata sendu
untuk momen yang syahdu
Tuhanku,
aku sungguh-sungguh rindu
untuk tiap pertemuan,
tiap tahun, satu bulan
terima kasih tuhan
aku masih diberi kekuatan

oktober,
satu momen berakhir
tidak dengan airmata
tidak pula dengan tawa
tapi sebuah cahaya bersinar di sana
ada sebuah pertanda dari terangnya

november,
berjalan seperti sebuah pola
konstan melewati hari...
awan mencair
membawa musim ini dalam harmoni yang lain
penat itu terobati...
aku merasa,
sesungging senyum menyertai di wajah
dunia masih sempurna

desember,
tak lagi terbang
aku membiarkan diriku kalah
dasar bodoh,
padahal belum juga berjuang
aku coba berdiri
sendiri,
aku mencari sinar,
ia berada di atas sana,
ribuan mil dari tempatku berdiri
sayapku koyak...
sayapku koyak...
aku tak mendapat jalan keluar...


januari,
aku tak perlu sayap
harapan baru membantuku terbang
sebuah perjalanan lagi..
akhir akan menjadi awal
dari sini aku memulai

februari,
lagi,
cahaya terang menaungi
kali ini tidak sampai membutakan langkah
pelangi bukanlah fantasi
ada kemenangan di ujung warna-warni
imajinasi,
melintasi sungai ilusi
menyeberangi taman berduri
perjalanan berat... lama...
dan ujung pelangi masih jauh

tapi tak pernah ada kemenangan
jika tak ada perjuangan
mungkin saja tak ada mimpi
karena semua yang kita inginkan ada di sini

maret, hari ini
semua masih di sini..
tiap detik adalah hal baru

terima kasih tuhan
atas udara
yang masih
mengisi
nafasku....

2 comments:

Anonymous said...

Selamat ulang tahun. Semoga kebahagiaan dan kesehatan selalu bersamamu...

Autumn said...

amin,
makasih haniebaniecwitie...